DI sebuah sudut sunyi Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, sebuah tragedi terungkap, mengguncang kehidupan seorang wanita bernama NA (38), yang mengalami gangguan jiwa. Pria berinisial SM (55), yang masih memiliki hubungan darah dengannya, diduga melakukan tindakan bejat yang berujung pada kehamilan NA. Kasus ini mencuat ketika NA, yang rutin menjalani pemeriksaan kejiwaan, dinyatakan hamil oleh dokternya.
“Keluarga terkejut,” ujar David Faisal dari PBH Jakerham, kuasa hukum korban.
Saat ditemui usai melaporkan kasus ini ke Polres Kendal, David menceritakan bagaimana keluarga NA terkejut saat mengetahui kehamilan tersebut. Ketika ditanya, NA, meski dengan kondisinya, mampu mengungkapkan bahwa SM adalah pria yang bertanggung jawab.
Hidup dalam kemiskinan, NA dan ibunya yang sudah lanjut usia menempati sebuah gubuk, bergantung pada kebaikan tetangga untuk pembiayaan BPJS Mandiri yang digunakan untuk perawatan psikiatri NA. Dalam keterbatasan inilah SM, diduga memanfaatkan sepinya rumah ketika ibu NA tidak berada di tempat untuk melancarkan aksinya.
Meski sudah dilaporkan ke tingkat RT, Kadus, dan Pemerintah Desa, kasus ini awalnya disarankan untuk diselesaikan secara kekeluargaan. Sayangnya, SM tidak menunjukkan iktikad baik, dan kasus ini pun akhirnya dibawa ke ranah hukum. Kini, dengan kandungan yang memasuki usia enam bulan, harapan keadilan bagi NA semakin mendesak.
“Kami berharap kasus ini tidak menambah beban mental bagi korban,” ujar David. Kepolisian telah menerima laporan dan tengah menindaklanjutinya. Ipda Ajeng Ayu dari Polres Kendal mengonfirmasi laporan tersebut dan menyatakan bahwa proses klarifikasi telah dimulai.
Kasus ini menyoroti kerentanan kelompok marginal seperti NA, yang seringkali terabaikan dalam sistem sosial. Diharapkan, dengan perhatian dan penanganan yang tepat, NA dapat memperoleh keadilan dan dukungan yang dibutuhkan untuk menjalani hari-hari mendatang dengan lebih baik. Ini adalah pengingat bagi kita semua untuk tidak menutup mata terhadap ketidakadilan yang terjadi di sekitar kita.(*)